Masa Lalu

Monday, August 29, 2016

Bismillahirrahmaanirrahiim...

Assalamu'alaikum wr.wb.

Jika kita bicara masa lalu, ada 2 perubahan ekspresi di wajahku. Sebagaian mampu membuatku tersenyum saat mengenangnya dan satu lagi selalu membuatku menangis. Namun mata ini lebih sering menangis jika mengingat masa lalu. Masa-masa dimana aku masih menjadi orang bodoh dan menyia-nyiakan waktuku. Di masa-masa aku lebih sering membuat ibuku menangis karena aku.



Dan disaat aku bicara tentang masa lalu dengan sahabatku, dia selalu bilang, "seandainya waktu bisa di putar ya, De. Gue akan ngerubah semua masa lalu gue."
Aku hanya terdiam. Diam antara setuju dan tidak dengan pendapat tersebut. Hingga akhirnya aku berkata kepadanya, "Gue nggak akan merubahnya, Li. Gue akan jalani apa adanya. Hanya saja gue berusaha menjauhi yang Allah murkai. Pada dasarnya gue bersyukur, karena masa lalu mampu membuat gue belajar hingga mencapai gue yang sekarang."

Ya... Masa lalu telah membentuk menjadi aku saat ini. Banyak hal yang bisa aku pelajari dari masa lalu, walaupun ada penyesalan besar mengapa ku sia-siakan waktuku, tapi aku bersyukur Allah selalu menunjukkan jalanku melalui masa laluku. Tanpa masa lalu aku belum tentu setegar saat ini.

Kini yang kulakukan adalah menata masa depanku agar tidak menjadi sia-sia seperti masa laluku. Semoga Allah tak bosan-bosannya memberiku hidayah-Nya. Aamiin.


ditulis pada hari Selasa, 20 Januari 2009 pukul 14.52

Post a Comment

Aduuuh ma kasih yaaa komentarnya. Tapi mohon maaf, buat yang profilnya "unknown" langsung saya hapus. Semoga silaturahmi kita selalu terjaga walau lewat dumay. Selamat membaca tulisan yang lainnya ^_^